Diskusi kali ini kita akan membahas mengenai terorisme yang mengatas namakan jihad di jalan islam.
Ada seorang teman bertanya,”apakah benar islam mengajarkan bahwa melakukan tindakan jihad atas nama islam seperti beberapa tahun terakhir itu dibenarkan?”
Lalu saya menambahkan,”jika memang berniat berjihad mengapa harus membunuh saudara sendiri yang tidak bersalah dan tidak tahu apa-apa!?”
Kemudian Ustadz pun menjelaskan bahwa memang ada jihad dalam islam. Namun tidak seperti yang ada di Indonesia yang membunuh saudara sendiri. Jihad dahulu dilakukan oleh Rasulullah karena pada saat itu adalah jaman jahiliah dan kaum Quraisy yang melakukan penindasan terhadap anak-anak maupun wanita. Sehingga turunlah ayat untuk melakukan hal tersebut agar Islam dapat berkembang melalui dakwah yang tidak lagi sembunyi-sembunyi dari kaum Quraisy yang selalu berusaha untuk menghalang-halangi penyebaran islam.
Lalu saya bertanya,”Sedangkan di jaman sekarang apakah perlu kita melakukan jihad?”
Pak Ustadz pun menjelaskan lagi bahwa jihad di jaman sekarang ini masih harus dilakukan, bahkan tidak hanya sekarang tetapi masa yang akan datang pun perlu melakukan jihad. Namun bukan jihad yang ada seperti saat ini yang membunuh saudara sendiri dengan bom, maupun senjata lainnya. Bila mereka berpikir bahwa jihad yang mereka lakukan itu benar, maka di dalam pandangan hukum agama adalah haram hukumnya karena menumpahkan darah sesame muslim ataupun saudara sendiri. Jihad yang saya maksudkan adalah berjihad melawan setan yang ada di dalam diri kita yang selalu berusaha menghasut iman dan akhlak kita agar selalu berbuat yang tidak disenangi Allah SWT serta berjihad melawan penindasan.
Karena jihad yang selalu ada saat ini salah maka kitalah yang harus waspada dengan berpegang teguh pada Al-Quran dan Hadist serta selalu mengingat Allah. Janganlah terhasut dengan ajakan maupun rayuan orang lain.
Sekian diskusi mengenai terorisme yang mengatas namakan Islam.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar